burung kecil bermuka kikuk


cute little bird (sumber: inet)
tidak ada sehelaipun daun yang jatuh tanpa izin allah. begitu yang saya pernah dengar. tapi saya ndak tahu itu hadits apa bukan. dan kalo pun hadits, siapa yang meriwayatkan. nanti ya saya carikan. insyaallah. sekarang saya mau nulis dulu, kawatir nanti keburu terlupa.

jadi ceritanya, suatu pagi di hari yang cerah dimana matahari bersinar dengan hangat. saat itu saya sedang duduk manis meski miring karena sedang naik ojek dengan posisi madep samping. bukan depan. apalagi madep belakang. bukan loh ya.

selagi duduk diemdiem sembari menunggu lampuhijau menggantikan si lampumerah di lampulaulintasjalan persimpangan jalan di sebuah titik di jakarta pusat..plok! ..ada putihputih jatuh dari atas kepala saya dan mendarat di lutut sebelah kiri. saya menduga sesuatu. dan melongok si kaki untuk memeriksa. yak..! dugaan saya benar adanya. ada burung kecil yang (maaf) meng-eek-i lutut saya. saya duga burung kecil karena kotorannya pun berukuran cuilik. atau minimal dia burung dewasa berukuran mungil.

saya tengadahkan kepala. menjenguk dedaunan di atas sana. dan berharap ada seekor burung diantaranya, bertampang kikuk, ngga enak sama saya karena telah mengotori celana panjang yang saya kenakan. untuk pergi ke kantor.

tapi tidak terlihat burung itu disana. mungkin ia segera terbang ke kamar kecil khusus burung di pucuk pohon sana. meninggalkan saya di bawah, masih duduk manis di bangku belakang motor pak ojek. tersenyumsenyum.

dadah..burung..terima kasih telah menambah daftar yang bikin saya tersenyum diawal hari..

G.

jumat, 17 januari 2012 – saatsaat menegangkan. diantara deadline ngirim materi dan ancaman ditinggal temen yang saya tebengi pulang.

Comments

Popular Posts